Seseorang
dapat dikatakan sehat tidak cukup hanya dilihat dari segi fisik, psikologis, dan sosial saja, tetapi juga perlu dilihat dari segi spiritual atau agama. Inilah kemudian yang
disebut Dadang Hawari sebagai empat dimensi sehat itu, yaitu:
bio-psiko-sosial-spiritual. Jadi seseorang yang sehat mentalnya tidak cukup
hanya terbatas pada pengertian terhindarnya dia dari gangguan dan penyakit jiwa
baik neurosis maupun psikosis, melainkan patut pula dilihat sejauhmana
seseorang itu mampu menyesuaikan diri dengan dirinya sendiri dan lingkungannya,
mampu mengharmoniskan fungsi-fungsi jiwanya, sanggup mengatasi problema hidup
termasuk kegelisahan dan konflik batin yang ada, serta sanggup
mengaktualisasikan potensi dirinya untuk mencapai kebahagiaan.
