untuk mengerti apa itu informasi, kita butuh mengerti tingkatan-tingkatan informasi yang dapat diolah oleh pikiran manusia. ackoff ( 1989 ) menyebutkan bahwa pikiran manusia pada prinsipnya memiliki lima tingkatan informasi :
1. data. suatu hal yang mentah, kasat mata, serta umumnya berupa lambang atau data kuantitatif ( keuangan ), tentu ada walau tidak bermanfaat, tidak mempunyai makna.
2. informasi. data yang sudah diberi makna, memiliki tujuan serta unit kajian. didalam lingkungan berbasis komputer, sesuatu database relasional merepresentasikan informasi.
3. pengetahuan. informasi yang sudah terintegrasikan ke didalam pikiran manusia, dapat didalam wujud hapalan dapat suatu hal. didalam lingkungan berbasis komputer, sesuatu modul/proses melukiskan sesuatu pengetahuan.
4. pemahaman. sistem kognitif serta analitis dari satu pengetahuan, satu sistem evaluasi, contohnya membandingkan dan mengendapkan pengetahuan lama dengan pengetahuan baru. didalam lingkungan berbasis komputer, pemahaman bisa terwakili oleh artificial intelligent.
5. kebijakan ( wisdom ). sistem yang lebih mendalam dari pemahaman, yaitu meleburkan pemahaman ke didalam pikiran manusia yang dipenuhi oleh norma, norma, atau nilai. sistem mengerti benar atau salahnya suatu hal dengan lihat dari sudut pandang pemahaman yang tidak sama. didalam lingkungan berbasis komputer, kebijakan belum dapat direpresentasikan. kebijakan ini unik spesial pada pikiran manusia.
.jpg)
didalam kaitannya dengan sistem informasi untuk teknologi komputer, maka ada tiga tingkatan yang relevan yang bisa diadopsi dari kelima tingkatan tersebut, yaitu :
1. data,
2. informasi
3. pengetahuan
4. pemahaman
b. pengorganisasian file : flat file serta database management system ( dbms )
ada type database cocok dengan kapasitas serta pemakaian. database dengan kapasitas kecil cukup memakai sesuatu tabel saja. database yang demikianlah lazim dimaksud dengan flat-file database. type database demikan berbentuk aplikasi spreadsheet seperti microsoft excel yang dilihat sebagai satu flat-file database.
manajemen sistem basis data ( database management system dbms ) yaitu perangkat lunak yang didesain untuk menolong didalam perihal pemeliharaan serta utilitas himpunan data didalam jumlah besar. dbms bisa jadi alternatif pemakaian dengan spesial untuk aplikasi, semisal penyimpanan data didalam field serta menulis kode aplikasi yang spesifik untuk pengaturannya.
1. tinjauan sejarah
generasi pertama dbms didesain oleh charles bachman di perusahaan general electric pada awal th. 1960, dikatakan sebagai penyimpanan data terintegrasi ( integrated data store ). dibentuk dasar untuk model data jaringan yang lantas distandardisasi oleh conference on data system languages ( codasyl ). bachman lantas terima acm turing award ( penghargaan sejenis nobel pada pengetahuan komputer ) di th. 1973. serta pada akhir 1960, ibm mengembangkan sistem manajemen informasi ( information management system ) dbms. ims dibentuk dari representasi data pada kerangka kerja yang dimaksud dengan model data hirarki. kurun waktu yang sama, dikembangkan sistem sabre sebagai hasil hubungan kerja pada ibm dengan perusahaan penerbangan amerika. sistem ini sangat mungkin user untuk terhubung data yang sama pada jaringan komputer. lantas pada th. 1970, edgar codd, di laboratorium penelitian di san jose, mengusulkan model data relasional. di th. 1980, model relasional jadi paradigma dbms yang sangat dominan. bhs query sql dikemb angkan untuk basis data relasional sebagai sisi dari proyek sistem r dari ibm. sql distandardisasi di akhir th. 1980, serta sql-92 diadopsi oleh american national standards institute ( ansi ) serta international standards organization ( iso ). program yang dipakai untuk eksekusi berbarengan didalam basis data dimaksud transaksi. user menulis programnya, serta bertanggung jawab untuk menggerakkan program tersebut dengan berbarengan pada dbms. pada th. 1999, james gray memenangkan turing award untuk kontribusinya pada manajemen transaksi didalam dbms. pada akhir th. 1980 serta permulaan 1990, banyak bidang sistem basis data yang dikembangkan. penelitian pada bidang basis data meliputi bhs query yang powerful, model data yang lengkap, serta penekanan pada dukungan kajian data yang kompleks dari seluruh sisi organisasi. sebagian vendor memperluas sistemnya dengan kekuatan penyimpanan jenis data baru semisal image serta text, serta kekuatan query yang kompleks. sistem khusus/spesial dikembangkan oleh banyak vendor untuk membuat data warehouse, mengkonsolidasi data dari sebagian basis data. fenomena yang sangat menarik yaitu ada enterprise resource planning ( erp ) serta management resource planning ( mrp ), yang memberikan substansial layer dari fitur bertujuan pada aplikasi. paket yang terhitung didalamnya meliputi baan, oracle, peoplesoft, sap, serta siebel. paket-paket ini mengidentifikasi himpunan tugas dengan umum ( contoh manajemen inventori, rencana sumber daya manusia, kajian finansial ) serta sediakan aplikasi layer dengan umum untuk mengatasi kepentingan tersebut. data disimpan didalam dbms relasional, serta aplikasi layer bisa sesuai untuk perusahaan yang tidak sama. lebih jauh lagi, dbms memasuki dunia internet. pada waktu generasi pertama dari website menaruh datanya dengan eksklusif didalam file system operasi, maka sekarang ini dbms bisa dipakai untuk menaruh data yang bisa dibuka melewati situs browser. query bisa digenerate melewati form situs, serta format jawabannya memakai markup language semisal html untuk mempermudah penampilan pada browser. seluruh vendor basis data memberikan fitur ini untuk dms mereka. manajemen basis data memperhitungkan pentingnya satu data berbentuk on-line, serta bisa dibuka melewati jaringan komputer. waktu saat ini bidang seperti ini diwujudkan didalam basis data multimedia, video interaktif, perpustakaan digital, proyek ilmuwan seperti proyek pemetaan, proyek sistem observasi bumi punya nasa, dan lain-lain.
c. perumpamaan dbms, keuntungan serta kerugiannya
keuntungan dbms :
- kurangi perulangan data
- meraih independensi data
- menginteregasikan data sebagian file
- mengambil data serta informasi dengan cepat
- menambah keamanan
kerugian dbms :
- harga perangkat lunak dbms yang mahal
- keperluan perangkat keras yang bagus
- memerlukan staff spesial dbms ( database administrator / dba )
perumpamaan perangkat lunak dbms :
- microsoft access
- microsoft sql server
- mysql
- postgresql
- oracle
- informix
- sybase
- db2
- interbase
d. manfaat dbms
dbms mempunyai keunggulan sebagai berikut :
1. independensi data
dbms sediakan pendekatan yang mengubah didalam data tidak membuat program mesti diubah.
2. pengaksesan yang efektif pada data
dbms sediakan beragam tehnik yang canggih hingga penyimpanan serta pengambilan data dikerjakan dengan efektif.
3. keamanan serta integritas data
dikarenakan data dikendalikan oleh dbms, dbms bisa lakukan hambatan integritas pada data. semua suatu hal yang tidak cocok dengan definisi satu field serta kekangan yang menempel pada field dapat tidak diterima. sebagai perumpamaan, bila field jenis_kelamin dinyatakan berbentuk p atau w, maka penyimpanan l ke field tersebut dengan sendirinya dapat tidak diterima oleh dbms.
4. administrasi data
bila sebanyak pemakai sharing data, pemusatan administrasi bisa menambah perbaikan yang amat bermakna. lewat cara seperti ini, duplikasi atau redudansi data bisa diminimalkan.
5. akses berbarengan serta pemulihan pada kegagalan
dbms sediakan mekanisme hingga data yang sama bisa dibuka oleh sebanyak orang kurun waktu yang sama. disamping itu, dbms membuat perlindungan pemakai dari dampak kegagalan sistem. bila berlangsung kegagalan sistem, dbms bisa mengembalikan data sebagaimana kondisi waktu sebelum saat berlangsung kegagalan.
6. waktu pengembangan aplikasi terpendek
dbms tawarkan banyak sarana yang meringankan saat menyusun aplikasi hingga waktu pengembangan aplikasi bisa diperpendek.
perumpamaan implementasi database :
- bidang fungsional
1. kepegawaian
2. pergudangan
3. akuntansi
4. reservasi
5. service pelanggan
- wujud perusahan
1. perbankan
2. rumah sakit
3. produsen barang
4. sekolah / kampus
5. telekomunikasi
database adalah komponen dasar dari sesuatu sistem informasi serta pengembangan dan pemakaiannya baiknya dilihat dari perspektif keperluan organisasi yang semakin besar. oleh dikarenakan itu siklus hidup sesuatu system informasi organisasi terkait dengan siklus hidup sistem database yang mendukungnya.
sistem manajemen basis data yaitu perangkat lunak yang beri dukungan manajemen data didalam jumlah besar. dbms sediakan akses data yang efektif, kebebasan data, integritas data, keamanan, serta pengembangan aplikasi yang cepat, beri dukungan akses berbarengan serta perbaikan dari rusaknya pada perangkat lunak seperti visual foxpro yang beroperasi pada lingkungan pc, basis data bukan sekedar sebatas himpunan table, namun juga mencangkup perihal lain, seperti jalinan antar table, view ( tabel yang berbentuk logis, yang disebut gabungan sebanyak medan punya sebanyak table ), serta apalagi kode yang dimaksud prosedur tersimpan.
